Jumat, 18 November 2016

It's Hurt

 IT’S HURT

I can’t believe you let me down...
Ketika kamu mempercayai seseorang masuk kedalam kehidupan mu,jauh,jauh lebih dalam menyusuri luka luka mu dan ketika kamu memberikan kepercayaan yang dalam terhadap-nya.
Dia meninggalkan mu tanpa alasan, Apa yang bisa kamu perbuat ketika kenyataan menghantam mu terlalu kuat sehingga kamu sulit menggapai sesuatu tuk membantu mu berdiri?
Apakah harus menyalahkan takdir? Mempermasalahkan kejadian itu? Atau mempermasalahkan diri sendiri?
Mungkin terdengar cukup membantu padahal tidak sama sekali.

I wish this would be over now..
Aku harap semua akan segera berakhir dan menghentikan segala sandiwara ini , bagaimanapun merasakan sakit karna orang yang sama hanya akan membuat lembaran lembaran hitam dan kosong.
Dan pertanyaan “apa kah aku bisa? memulai yang baru padahal hati ku digenggam erat olehnya? Apakah aku bisa memulai yang baru dan menganggap  lelucon ini tak pernah ada?”
Dan jawaban yang aku dapatkan adalah didalam benak ku ”apakah dia bisa melihat ku padahal hatinya digenggam erat oleh perempuan masa lalunya?”
Bukan jawaban yang ku dapat melainkan pertanyaan yang lain muncul, ini...
Sangat...
Sakit....
Ketika mencintai seseorang dalam keterpurukan dan mendapatkan kesakitan.



Ketika masa lalu membawa efek yang sangat besar terhadap dirinya dan sekelilingnya.
Ketika masa lalu menyapanya.
Ketika masa lalu hadir dalam hidupnya.
Ketika masa lalu muncul dalam kehidupan kita, Bukan,bukan kehidupan kita tapi kehidupan mu.

Karna kamu tak pernah menganggap  kata ”kita” diantara kami.
Dijadikan pelampiasan masa lalu tidak terlalu buruk, Setidaknya bisa belajar kuat bukan?
Belajar untuk memahami dia...
Belajar untuk membuat dia melihat mu karna dirimu bukan karna masa lalunya.
Apakah harus merasakan sakit?
Terlebih dahulu?
Mungkin...



I have loved you for many years...
Dan apa yang aku dapatkan selama ini? Setelah penantian yang panjang aku torehkan dalam hidupku?
Mungkin tak ada..
Mungkin Mustahil?
Kuanggap “iya”
Mungkin aku dianggap gila karna mengharapkan sesuatu yang tak dapat dijangkau apalagi diraih, it’s imposible.
Tapi bukan kah untuk melihat sesuatu yang indah itu harus terbang setinggi tingginya?
Melihat sesuatu yang jauh harus mendekatinya?
Tapi ketika kenyataan menampar apa yang bisa diperbuat?
Nothing.
You and me we made a vow
For better or for worse
I can’t believe you let me down
But the proof is in the way it hurts

For months on end i’ve had my doubts
Denying every tear
I wish this would be over now
But i know that i still need you here

You say i’m crazzy
Cause you don’t think i know what you’ve done
But when you call me baby
I know i’m not the only one

Yo’ve been so unfaithful
Now sadly i know why
Your heart is unotainable
Even though lord knows you kept mine..

I have loved you for many years
Maybe i am just not enough
You’ve made me realise my deepest fear
By lying and tearing us up..
You say i’m crazy
Cause you don’t think i know what you’ve done
But when you call me baby
I know i’m not the only one.


Dan pada akhirnya hanya aku yang berjuang mengahadapi kisahku sendiri tanpa kamu, tanpa dia tanpa siapapun.
Yang mengaturnya
Karna seberusaha apapun aku berusaha tak akan ada hasilnya.
Dan disinilah aku dengan segala kepedihan ku, luka ku,tangis ku, dan emosi ku.
Berdiri di pintu dan tak akan masuk lagi terlebih  masuk dalam cerita ini dan menjadikan ku peran yang di sedihi oleh pembaca.
Menutup rapat rapat menguburnya, walau pasti suatu saat akan muncul pasti hanya ada cerita didalamnya bukan tangisan,bukan sandiwara,bukan keputusaan atau..
Bukan kenangan didalamya
Dan aku tau aku buka satu satunya.
End